Jika aku jatuh cinta padamu, apa yang akan kamu lakukan??

Apakah kamu ingin membunuhku??

Apakah kamu ingin menyesali perkenalan kita sejauh ini??

Atau, kamu ingin mati saja. setelah mendengar sebuah kejujuran dari bibir ini??

Atau jangan-jangan, Kamu mencintaiku. Tapi, penuh dengan keragu-raguan??

Barangkali kamu mencintaiku. Tapi, kamu takut memulainya??

Atau, mungkin kamu mencintaiku. Tapi, kamu trauma dengan masa lalumu??

Apa kamu mencintaiku tanpa adanya alasan??

Apa kamu sama sekali tidak mencintai diriku??

Oh, yah, kamu tahu tidak, setiap kali aku memejamkan mataku. Kenangan-kenangan kecil yang pernah kita lalui bersama pasti akan berputar. Setiap kali aku rindu dengan kenangan itu. Pasti aku selalu memejamkan mataku. Atau, sebisaku hadir ke lokasi di mana kita pernah melakukan kenangan kecil itu. Contohnya, di suatu malam minggu, ketika kamu menemaniku Gigs Stand Up Comedy di Indomaret Binong. Setiap pulang kuliah, aku sempatkan lewat situ. Untuk mengingat kenangan kecil kita.

Dan selain itu, kita pernah meneduh di Indomaret dekat BSI Cimone agar tidak kehujanan. Tapi, karena takut tidak reda, kita malah menerobosnya sampai keesokan harinya kamu sakit. Kamu ingat tidak, di saat di jalan menuju pulang. Kita saling bertaruhan satu sama lain. Siapa yang sakit duluan, akan membelikannya es krim. Dan beruntungnya aku pada waktu itu. Yang sakit malah dirimu. Aku senang pada waktu itu, tetapi dengan kecemasan yang ada. Aku takutnya, sakitmu makin parah gara-gara aku. Gara-gara aku mengantarkan kamu pulang sampai rumah dengan basah kuyup.

Dan untungnya saja, kamu langsung kembali sehat. Dan bisa melontarkan senyumanmu yang manis itu. Sungguh manis. Sampai-sampai, aku selalu terbayang akan senyumanmu sampai saat ini. Dan satu kenangan kita lagi adalah, ketika kita pulang dari Indomaret Binong. Kita makan nasi goreng di pinggir jalan depan lapangan futsal. Menggosipkan hal yang tidak penting. Dan bertemu teman lama. Aku senang pada malam itu bisa makan nasi goreng di pinggir jalan bersamamu di malam itu. Sungguh senang sekali. Seperti anak kecil yang di berikan hadiah ketika ulangtahunnya.

Tapi, waktu terus berputar. Dan akhir-akhir ini, kita tidak bisa membuat kenangan-kenangan kecil yang menurutku itu indah. Kita tidak bisa hujan-hujanan lagi. Tidak menemaniku Stand Up Comedy lagi. Bahkan tidak bisa makan nasi goreng di sana lagi. Mungkin kita terlarut dalam kesibukan masing-masing. Tapi, semoga saja kita bisa membuat sebuah kenangan kecil itu lagi di lain waktu.

Semoga saja bisa. Karena apa, karena aku merindukan itu semua. Melakukan hal sekecil itu bersamamu.